Thursday, August 25, 2011

FESTIFAL Layangan di Pangandaran




Setiap tahun selalu ada Festival Layangan di Pangandaran
Event ini merupakan salah satu daya tarik Pangandaran. Jadi ada variasinya. Nggak cuman main di Pantai Pangandaran saja, atau di Pantai Batu Karas, atau di Green Canyon, Pantai Batu Hiu. Atau ke hutan lindungnya. Atau mau wisata kuliner ? Bisa main ke pasar ikan trus langsung di masak di resto-resto sekitarnya.



Wednesday, August 17, 2011

Benteng Van Der Wijk ditengah Keramaian


Nama Benteng Van Der Wijk itu saya kenal bertahun-tahun. Tulisan nama benteng tersebut terpampang pada sebuah papan petunjuk di jalan raya kota Gombong. Jalan raya itu selalu saya lewati, setiap kali saya melakukan perjalanan dari Bandung ke Magelang, melalui jalur selatan.

Kalau sampai nggak pernah mampir, ya kebangetan. Jadi memang harus di sempatkan. Dari jalan raya ke benteng, hitungannya dekat banget. Persis di tepi jalan raya.

Dulunya sih memang yang terletak di situ hanyalah benteng Van Der Wijk saja. Tapiiiiii, tau aja kan kalau sudah bicara sebuah peninggalan bersejarah, tak banyak orang yang datang. Ogaaaah ! Tak menarik. Paling bangunan itu hanya ditengok oleh segelintir orang-orang yang suka sejarah. Orang-orang yang suka dengan segala sesuatu yang kuno. Lainnya ? Halah mending jalan-jalan di mall, di pantai, ngopi di kafe dan sebangsanya deh.



Tuesday, August 16, 2011

Jumpa dengan Penokok Sagu

Salah satu hobby saya adalah mampir di pasar tradisional. Ada sesuatu yang menarik di pasar-pasar itu. Suatu saat saya melihat macam-macam penganan dari sagu di pasar tradisional Ambon. Ada makanan kering yang bentuknya macam-macam. Ada jajanan pasar. Semua tertata di pasar bagian depan. Sedangkan di bagian belakang pasar, saya melihat yang dijual adalah sagu-sagu yang masih mentah. Dikemas dengan daun-daun mirip keranjang bulat, yang beratnya mungkin 1 kg s.d 5 kg.

Nampang di Area Penokok Sagu

Thursday, August 11, 2011

Pasar Tradisional Khas Tanjung Uma






Meski saat ini makin marak pasar modern, tapi pasar tradisional tetap saja menarik. Salah satunya adalah Pasar Tradisional di Tanjung Uma - Batam.

Sore itu saya diajak jalan ke Tanjung Uma. Sebuah perkampungan nelayan tertua di Batam. Kampung itu di huni oleh para nelayan pendatang. Kebanyakan dari mereka berasal dari Bugis, Jawa, Padang dan Batak serta Melayu. Uniknya, pasar tradisional yang ada disana mempunyai sebuah tradisi. Tradisi dari jaman nenek moyang mereka yang masih dipertahankan. . Tradisi leluhur mereka itu adalah menjual penganan untuk berbuka puasa saat Bulan Ramadhan.

Terbayang-bayang Pulau Maratua

Terbayang - bayang Pulau Maratua

Sore hari di Pulau Maratua Dalam trip saya ke Kepulauam Derawan, maka saya singgah di beberapa pulaunya. Di antaranya  pulau Maratua,...

Main Ke Stone Garden